O Lullaby

Fiuh, akhirnya sampai juga di postingan tentang program yang cuma lima hari tapi berkesan banget. Yup, PK atau Program Keberangkatan LPDP. Setelah penantian yang sebenernya gak lama-lama banget sih, akhirnya diputuskan aku termasuk dalam PK-112 (30 Oktober-3 November 2017). Jadi, nanti bakal ada email dari LPDP yang menyebutkan kalian termasuk di PK berapa. Oya, rajin-rajin cek di web PK LPDP juga ya soalnya bisa jadi nama kalian dipindah ke PK yang lain (beberapa temenku ada yang gitu). Segera cek pastinya kalian ikut PK yang mana biar ga bentrok dengan jadwal seleksi masuk universitas atau pelatihan bahasa (untuk program afirmasi). Oke, lanjuut. Setelah tau kamu PK berapa, segera cari info grup PK angkatan kalian (biasanya via telegram, nanti bakal ada link-link grup WA angkatan). Sebelum join grup angkatan, kamu kudu tarik nafas yaangg panjaaang dulu (apaan sih sok serius). Setelah masuk grup angkatan, sudah dapat dipastikan kalo handphone kalian ga bakal bisa berhenti getar amp...

Buat kamu yang pengen masuk UGM, mungkin post kali ini dapat membantu kamu karena ku akan bahas sekilas tentang apa itu tes PAPS yang jadi syarat wajib kalau mau masuk UGM. Jadii, PAPS adalah tes kemampuan kognitif yang dirancang khusus untuk mengungkap potensi akademik, yaitu potensi yang mendasari kemungkinan seseorang untuk dapat berhasil pada saat belajar lebih lanjut di perguruan tinggi, khususnya pada pendidikan S2 dan S3. Kalau tidak salah minimal skor 450. Aku juga baru mencoba ikut tes PAPS ini, waktu itu skor totalku yaitu 651 dengan rincian Kemampuan Verbal 658, Kemampuan Kuantitatif 656, Kemampuan Penalaran 640. Pasti kalian bisa juauuh lebih baik skornya!  Buat kalian yang mau daftar bisa cek link ini yaa  https://paps.ugm.ac.id/  PAPS ini terdiri dari tiga subtes yaitu subtes verbal, subtes kuantitatif, dan subtes penalaran. Untuk keseluruhan tes yang terdiri atas 120 soal disediakan waktu 100 menit. 1. Subtes Verbal (20 menit), nanti soal-soaln...

Well , ini adalah part paling dag dig dug dan menentukan apakah kamu bisa menjadi awardee LPDP atau tidak. Seleksi substansi ini terdiri dari tiga rangkaian tes yaitu Writing Essay On The Spot, Leaderless Group Discussion, dan Wawancara. Berdasarkan apa yang saya tahu, bobot seleksi wawancara lah yang paling menentukan lolos atau tidaknya kita mendapatkan beasiswa ini. Yuk kita bahas satu per satu masing-masing tes tersebut. 1.  Writing Essay On The Spot Jadi ini adalah tes yang mengharuskan kita untuk menulis essay dalam waktu kurang lebih 20 menit dengan topik sesuai yang kita dapatkan. Topik ini acak dan kita tidak tahu akan mendapatkan topik tentang apa sebelumnya. Persiapan sebelum menghadapi tes ini adalah perbanyak membaca berita-berita terkini. Beberapa topik memang tidak baru namun masih menjadi bahasan hingga saat ini. Cari dan kemudian buatlah draft ringkasan tentang topik terkini tersebut dalam sebuah buku. Dalam draft tersebut, buatlah poin-poin utamanya seper...

Halo, balik lagi di pembahasan seleksi beasiswa LPDP. Di part kedua ini akan dibahas tentang seleksi yang pada tahun-tahun sebelumnya tidak ada yaitu Seleksi Online Assessment.  Nah, setelah kita dinyatakan lulus tes seleksi administrasi, maka selanjutnya kita akan mendapatkan undangan lengkap beserta tata cara   untuk mengikuti seleksi  online assessment   via  email .  Jadi saya merupakan salah satu korban yang mengalami seleksi online assessment yang baru diujikan pertama kali tahun ini. J adwalnya tidak ditentukan jamnya melainkan kita bisa mengambil tes tersebut jam kapanpun selama masih di tanggal yang sudah ditentukan (pukul 00.00 - 23.59). Akhirnya, saya memutuskan untuk mengambil tes ini sekitar pukul 3 pagi setelah sholat tahajud (berdoalah sebelum mengerjakan segala sesuatunya yaa teman-teman). Ada dua rangkaian assessment yang harus kita lalui, diantaranya VMI ( Values and Motives Inventory ) dan 15FQ+ (15 Factors Questionnaire Plu...

Siapa sih yang gak tahu tentang beasiswa yang satu ini. Ya, Beasiswa Pendidikan Indonesia atau yang lebih terkenal sebagai Beasiswa LPDP ini merupakan beasiswa  unggulan dari pemerintah Indonesia yang diberikan oleh Kementerian Keuangan. Beasiswa ini diperuntukkan bagi anak-anak bangsa yang ingin melanjutkan studinya baik S2 maupun S3. Berikut ini adalah link yang merujuk pada penjelasan detail masing-masing beasiswa yang disediakan oleh LPDP:   Beasiswa Magister dan Doktor ,  Beasiswa Tesis dan Disertasi ,  Beasiswa Afirmasi ,  Beasiswa Pendidikan Dokter Spesialis ,  Presidential Scholarship . Beasiswa ini meng cover seluruh biaya pendidikan, biaya hidup selama kuliah, biaya penelitian, biaya buku, dan juga asuransi kesehatan. Pokoknya komplit deh. Proses seleksi beasiswa ini memang cukup ketat . Proses awal seleksi beasiswa ini berupa seleksi administrasi  online . Oya, sebelumnya silahkan dibaca terlebih dahulu pedoman yang sudah disedia...

Hari ini, tepatnya pada tanggal 1 Mei 2017 dan hari ini Google Doodle menampilkan salah satu tokoh legendaris Indonesia, yaitu Affandi.  Nah b eberapa saat lalu saya berkesempatan mengunjungi Museum Affandi yang berlokasi di Yogyakarta. M useum ini dirancang sendiri oleh Affandi.  Affandi Koesoema  adalah seorang  pelukis  yang dikenal sebagai Maestro Seni Lukis  Indonesia.  Pada tahun 1950-an ia banyak mengadakan pameran tunggal di  India ,  Inggris ,  Eropa , dan  Amerika Serikat .  Untuk masuk ke dalam museum ini kita diharuskan membayar Rp. 25.000/orang. Museum ini terdiri dari empat galeri yang menyajikan karya-karya Affandi dari awal karir hingga akhir hayatnya, selain itu terpajang di sana beberapa karya anak-anak Affandi. Lukisan-lukisan karya pelukis yang mencapai gelar Doktor Honoris Causa dari University of Singapore ini berpedoman pada aliran ekspresionisme atau abstrak. Hingga lukisannya begitu susah di...

Aku ada. Di sini. Bersamamu, bersamanya, bersama mereka. Aku ada saat  crescendo , saat  decrescendo , dan saat pertunjukan selesai. Awalnya  andante , lalu  allegretto , semakin cepat kemudian  largo  hingga  fermata . Aku tak suka bagian ini. Menahan dan sesak. Seketika berhenti tiba-tiba. Lenyap.

It’s a pretty normal thing these days as we all have our favorite songs. I spend most of my waking hours accompanied by music. I think music has a big power to make us feel happy, gloomy, excited, sad, even feeling undefined. And now, I wanted to share my favorite songs on my playlist with you. Here they are: 1. Over You - Daughtry This song is all about a sad love relationship. I love the melody. I can feel the disappointment and the effort to keep moving on. 2. September - Daughtry I love this song. That's all.  3. Home - Daughtry "I'm going to the place where love and feeling good don't ever cost a thing" 4. Hotline Bling - Drake It's poppin'. It makes me wanna dance hahaha. 5. The Other - LAUV "Who wrote the book on goodbye?" I knew this song from my friend and ya I play it again and again. 6. Ink - Coldplay I don't know why I fell in love with this song's intro. The lyric is very easy listening but...

  “I know you don’t want to fall in love or at least you don’t let yourself to. Or maybe I am not the right one for you and you don’t feel the same as I do. Love is tricky, you know.”   -NA   Stories for Rainy Days is a collection of stories by Naela Ali. If you're not familiar with Naela Ali, she is an illustrator with watercolor as her tool. Her illustrations are so beautiful. I followed her social media and I adore her masterpieces. Maybe I simply can't resist a book with pictures. ehehe When I was reading this book, I feel like I'm in my own world. This book succeed to bring me back to my sweet old memory. One of my favorite stories is A letter to Mr. Spaceman. I give it 3.5/5. If you like the masterpieces of Naela Ali, you can read Volume II and III. Happy Reading!

Wohooo, akhirnya postingan kali ini saya akan berbagi tentang tugas akhir saya semasa kuliah S1. Jadi topik penelitiannya tentang rumination .  Trait rumination didefinisikan sebagai pemikiran yang repetitif mengenai perasaan negatif, penyebabnya, maknanya, dan akibatnya (Nolen-Hoeksema, Wisco, & Lyubomirsky, 2008). Seseorang dengan kecenderungan trait  rumination yang tinggi akan memikirkan kejadian yang dialaminya dengan berpikir secara mendalam mengapa hal tersebut bisa terjadi dan apa akibat dari kejadian tersebut yang akhirnya membuat individu semakin memiliki perasaan negatif terhadap kejadian yang menimpanya. Hal tersebut dapat dianalogikan seperti jangkar kapal, dimana jangkar kapal membuat kapal tidak berpindah tempat selama berada di atas air. Sama seperti orang dengan trait rumination yang tinggi, dimana orang tersebut seperti terjangkar atau tidak bisa beralih dari perasaan negatifnya. Siapapun bisa mengalami...

"What I learnt today: Different expectations may lead to misunderstanding. So watch out with your expectation of everything. People especially."